Tahun baru = semangat baru = kebiasaan baru = buku baru.
Apa saja yang baru dari saya dan Indscript?
1. Bersama asisten pribadi saya di Jakarta, anak muda yang lucuuu, gemesiiin, dan pinteer. Dia yang akan handling penawaran pembuatan buku para artis di Indonesia, dia yang akan meriset, hingga akhirnya menawarkan pembuatan buku, setelah deal baru ditangani team editor, layouter, desainer cover. Wish us luck!
2. Kerja sama terus dengan penerbit
Kok bisa?
Mau tahu berapa jumlah buku yang sudah diterbitkan dan dikerjasamakan agensi naskah kami dengan para penerbit di Indonesia? RIBUAN! Itu sebabnya mudah menemukan buku karya penulis kami dimanapun, termasuk siang ini saya ke perpustakaan daerah dan buku para penulis kami bertebaran dimana-mana.
Bertemu kembali dengan orang yang sangat berjasa dalam karier kepenulisan saya di Kompas Gramedia Group, Kang Dani. “Saya mau minta dirimu ajarin Putri nulis essai ya hari ini, bisakah?” Ujar beliau tadi siang dan saya langsung mengIYAkan Dalam sekejap mentoring Putrinya dan kami pun berfoto bersama. Pertemuan kembali setelah sekian tahun gara-gara sang anak mau belajar nulis, masya Allah
3. Mengurus affiliate
Ada dua orang klien dalam pengembangan penjualan buku melalui affiliate, Pak James Gwee dan Pak Joshua Tan. Keduanya kereeen!
Terutama Pak James Gwee yang merupakan tokoh selling di Indonesia. Sejak saya masih lajang dan berstatus karyawan sering mengikuti seminarnya, siapa yang tahu sekarang kami menjadi partner. Tengkiuuu Ko Denny Santoso mempertemukan saya dengan orang-orang hebat.
Semua klien saya di pendampingan nulis buku rata-rata nggak pede nulis di awalnya aja, pas bukunya udah jadi baru kerasa menyesal “KENAPA NGGAK NULIS BUKU SEJAK LAMA, KENAPA BARU SEKARANG?”
Bener nggak?
4. Suatu malam saya bercerita bagaimana cara saya melatih para perempuan menulis kepada Ibu Siti Muntamah Oded.
“Adakah tantangannya mengajar perempuan konsisten menulis?” tanya beliau
Jelas ada! Tapi, saya pukul mundur tantangan menjadi angka kelahiran perempuan menulis lebih banyak lagi. Yes, sudah ribuan perempuan menulis dan tahun ini target saya 10.000 perempuan dilahirkan jadi penulis.
5. Masih jadi penulis biografi
Apa menarik dari profesi sebagai penulis biografi? Kedekatan yang nyata antara penulis dan klien 🙂 Bersama klien-klien penulisan buku biografi yang sudah repeate order penulisan hingga 4 kali bahkan sekarang merambah ke kolaborasi bidang lain, Alhamdulillah
Jadi, semua orang bisa bikin buku mudah berawal dari mindset. Kalau belum nulis buku terus bilang, “Ah nggak bisa nulis buku,” ya selamanya bakal gitu.