Nanit si sulung sudah memutuskan akan menjadi pemimpin kedua perusahaan saya di Indscript, Ammar sang lelaki kecil memutuskan akan menjadi pengganti Ayahnya di dunia keuangan dan estafet perusahaan kayu akan berpindah padanya.
Bagaimana dengan Aisyah? Si bungsu yang masih berusia 4 tahun ini? Terlalu dinikah jika saya memikirkannya? Tidak!
Saya dan suami membangun Indscript sejak Nanit masih dalam kandungan, dan sejak lahir dia sangat terbiasa dengan iklim rumah kantor yang kami ciptakan di rumah, jadilah Nanit saat ini dengan karakter yang adaptif, kreatif, dan sangat terbangun leadershipnya.
Sejujurnya Nanit di awal memiliki cita-cita tak mau jadi penulis (meskipun saat ini dia sudah menulis lebih dari 10 buku) ataupun menggantikan saya di Indscript, namun memasuki awal kelas 3 SMP barulah dia begitu yakin akan memasuki karir di bidang yang sama dengan saya dan yakin akan meniti karir sebagai asisten saya dulu selepas SMA, sambil kuliah.
Kalau Ammar beda lagi, kedekatan dengan Ayahnya membuat dia selalu berkata, “Aku mau seperti Ayah” dan apa yang dilakukan Ayahnya ditiru oleh Ammar, Masya Allah, Alhamdulillah ayahnya memiliki banyak habit baik yang layak diteladani.
Aisyah? Banyak orang mengatakan Aisyah sangat mirip dengan saya, bahkan secara fisik kecilnya saya dan Aisyah sama persis, secara karakter pun banyak kesamaan kami, salah satunya adalah kami selalu antusias pada pembelajaran baru.
Hari ini saya bilang ke suami: “Aisyah akan mewariskan bisnis saham yang baru kita mulai”
Suami saya tersenyum saja, mungkin dia pikir, terlalu dini saya mengatakannya, toh saya juga baru mulai hahahah
Tapi, memang belajar harus ada GOALnya, bukan? Akhirnya goal saya adalah menabung saham hingga bermain saham akan saya wariskan pada Aisyah kelak mumpung dia masih sangat kecil dan saya masih punya banyak waktu untuk jadi expert di bidang ini.
Yaps, saya mulai belajar, dan sangat antusias, menabung dan bisnis saham memang bukan bisnis jangka pendek, minimal 10 tahun baru kelihatan hasilnya jadi patut saya coba dari sekarang.
Saya sedang membidik membeli saham di Bank Syariah Indonesia dan beberapa perusahaan syariah lainnya.
Saham adalah sebuah cara membuat uang bekerja untuk kita, bismillah, mari kita coba! Dan, bersiaplah Aisyaaah kita akan mainkan!