Suatu hari di sebuah grup pengurus Indonesia Jepang, ada sebuah undangan belajar bagi semua CEO di dalam grup, saya merasa antusias untuk hadir dan akhirnya saya hadir dalam kegiatan itu.
Aaah ternyata bahasannya bikin saya kesasar disana, karena disana berbicara CEO yang sudah memiliki industri besar, pabrik, hingga ribuan karyawan, saya cemeen banget
Tapi, saya tetap teruskan belajar 2 hari berturut-turut dari pagi hingga sore hari, hingga ada yang mengenali saya sebagai founder komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis dan beliau adalah pengurus kelas CEO tersebut, jadilah saya diperkenalkan beliau di forum.
Setelah itu, saya jadi hadir di dalam grup-grup yang berisi rata-rata bapak-bapak profesional, profesor, peneliti, hingga praktisi kalangan kakap.
Dan…beberapa grupnya saya mengundurkan diri karena merasa tidak mampu mengikuti percakapan tingkat tinggi disana hahaha, meski oleh ibu tersebut amat disayangkan keputusan saya ini (tentu selain wa saya memang delay sehingga saya musti memilih grup)
Saya hanya bertahan di grup BEDAH BUKU BISNIS, ya karena saya suka buku, mencintai buku, dan buku adalah nafas bagi saya. Saya bertahan hingga sekarang dan cukup aktif disana.
Dalam satu kesempatan saya didapuk foundernya yaitu Pak Gatot untuk jadi guest start di kegiatan bedah buku, merinding awalnya, karena yang hadir adalah orang-orang canggih dan berpengalaman, yasuda saya harus berani.
Lambat laun, BBB (kini berganti nama menjadi BREED) memunculkan ide, kenapa para profesional ini tidak menulis buku ya? ketika kopdar saya menelisik dan akhirnya muncullah ide menulis buku bersama atau antologi.
Jadilah READ! sebuah buku yang merangkum puluhan judul buku yang dibaca oleh profesional, profesor, peneliti, hingga praktisi, jreeeng jreeeng nggak pake lama buku ini terbit semua penulisnya pada semangat jualan buku padahal apalah keuntungan jualan buku buat mereka ini? Ternyata banyak diantaranya untuk berbagi
Penasaran nggak sih buku apa yang mereka baca hingga sedemikian cerdasnya? rata-rata memang buku terbitan luar negeri dan berbahasa Inggris, namun alhamdulillah semua buku yang mereka baca sudah dirangkum untuk kita semua, jika penasaran boleh kok mampir ke tokonya dan jadikan bacaan yang membanjirkan ide baru di link ini.
Selain komunitas BREED ini akhirnya saya membuat konsep menulis bareng bersama komunitas lainnya, mungkin juga komunitas Anda mau bergabung, silakan bisa kontak di telegram dengan tagline INSPIRASI DARI KOMUNITAS.
Kesasar memang nggak semuanya buruk, kadang-kadang bisa memunculkan ide baru dan membanjirkan rezeki baru, bukan?
Indari Mastuti